TUGAS
E-BUSINESS

Studi kasus Perusahaan Air
mineral AQUA
(Manajemen strategi
&Identifikasi SumberDaya)

Ditujukan Kepada:
Dosen E-Business,Bpk.Imam
Jayadi
Oleh:
Nama : Lisa Raqiqta Romafirsta
Nim : 3150015
Fakultas/prog.studi : Ekonomi/S1 Manajemen Keuangan
Institut
Bisnis dan Multimedia ASMI-2017
DAFTAR ISI
Halaman
Daftar Isi
...........................................................................................................
....................................1
KATA
PENGANTAR
...........................................................................................................................2
BAB I.
PENDAHULUAN......................................................................................................................3
I.A. Latar
Belakang ............................................................................
...................................................3
I.B.
Tujuan
Penulisan.........................................................................
....................................................4
I.C.
Manfaat penulisan............................................................................................................................4
BAB II.
LANDASAN
TEORI......................................................................
..........................................5
II.A.
Manajemen Sumber Daya Manusia...........................................
....................................................6
II.B.Manajemen
Sumber Daya Alam......................................................................................................7
II.C.Profil
Perusahaan AQUA.... .......................................................
..............................................8-10
BAB III.
PEMBAHASAN
............................................................................
......................................11
III.A.
Penjabaran Kasus
....................................................................
...................................................12
III.B.Pembahasan...........................................................................................................................
.13-17
III.C.Manajemen
Sumber Daya Manusia &Sumberdaya Alam......................................................
17-21
BAB IV.
PENUTUP......................................................................................
......................................22
IV.A.
Kesimpulan...............................................................................
.................................................22
IV.B.
Saran.........................................................................................
.................................................22
DAFTAR
PUSTAKA.....................................................................................
....................................23
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,yang
telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kita.sehingga dapat
menyelesaikan makalah studi kasus perusahaan air mineral AQUA.
Makalah ini dibuat
ditujukan untuk memenuhi tugas akhir
pengetahuan bisnis. Diharapkan dapat diterima oleh dosen e-business.
Terlepas dari semua
itu,penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Dimohon dapat dimaklumi karena
tidak ada manusia yang sempurna.
Akhir kata,penulis
berharap makalah tersebut dapat memberikan
manfaat maupun inspirasi terhadap
pembaca.
Jakarta,4 Oktober
2017
Lisa Raqiqta Romafirsta
BAB I
PENDAHULUAN
I.A. Latar Belakang
Tujuan
utama yang diharapkan oleh suatu perusahaan dalam kegiatan usahanya adalah
mencapai laba atau nilai yang optimal dengan menggunakan sumberdaya secara
efektif dan efisien untuk kelangsungan hidup perusahaan.
Dalam usaha pencapaian tujuan perusahaan, pihak-pihak yang terlibat paling dominan adalah pihak manajemen dan para pemegang saham. Guna mencapai tujuan perusahaan tersebut, pihak manajemen memiliki tujuan untuk mempertahankan keberhasilan yang akan dicapai dengan melihat kelemahan dan kekuatan yang terdapat dalam perusahaan serta menjalankan kebijaksanaan perusahaan dengan baik dan tepat. Kebijaksanaan tersebut meliputi bidang Pemasaran, Keuangan, Sumberdaya Manusia, Produksi dan sebagainya sehingga memerlukan tinjauan manajmen strategi tertentu. Mengingat PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk merupakan perusahaan yang cukup besar, yaitu sebagai perusahaan yang mempelopori usaha air minum dalam kemasan di Indonesia sejak tahun 1973.
Maka dari itu, pengelolaan modal kerja dalam perusahaan sangat memerlukan perhatian khusus. Perusahaan juga berkepentingan untuk menjaga profitabilitasnya dengan baik agar kondisi krisis yang dialami Indonesia tidak berimbas pada perusahaan sehingga perusahaan akan mampu memperoleh laba di dalam menjalankan usahanya. Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk menganalisis mengenai modal kerja serta kekuatan dan kelemahan PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk dalam memperoleh laba atas penggunaan modalnya, terutama dalam hal ini PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk sebagai perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) berusaha untuk tetap menjaga merk, kemasan, dan produknya sebagai kepuasan pelanggan.
Dalam usaha pencapaian tujuan perusahaan, pihak-pihak yang terlibat paling dominan adalah pihak manajemen dan para pemegang saham. Guna mencapai tujuan perusahaan tersebut, pihak manajemen memiliki tujuan untuk mempertahankan keberhasilan yang akan dicapai dengan melihat kelemahan dan kekuatan yang terdapat dalam perusahaan serta menjalankan kebijaksanaan perusahaan dengan baik dan tepat. Kebijaksanaan tersebut meliputi bidang Pemasaran, Keuangan, Sumberdaya Manusia, Produksi dan sebagainya sehingga memerlukan tinjauan manajmen strategi tertentu. Mengingat PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk merupakan perusahaan yang cukup besar, yaitu sebagai perusahaan yang mempelopori usaha air minum dalam kemasan di Indonesia sejak tahun 1973.
Maka dari itu, pengelolaan modal kerja dalam perusahaan sangat memerlukan perhatian khusus. Perusahaan juga berkepentingan untuk menjaga profitabilitasnya dengan baik agar kondisi krisis yang dialami Indonesia tidak berimbas pada perusahaan sehingga perusahaan akan mampu memperoleh laba di dalam menjalankan usahanya. Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk menganalisis mengenai modal kerja serta kekuatan dan kelemahan PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk dalam memperoleh laba atas penggunaan modalnya, terutama dalam hal ini PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk sebagai perusahaan air minum dalam kemasan (AMDK) berusaha untuk tetap menjaga merk, kemasan, dan produknya sebagai kepuasan pelanggan.
Nilai-Nilai Grup Aqua :
KEMANUSIAAN : Saling
Berbagi,Bertanggung Jawab,Hormat Pada Orang Lain.
KETERBUKAAN: Sumber Kekayaan dan Perubahan,
Suatu Kesempatan Yang Terus Ada.
KEDEKATAN : Aksesibilitas,Kredibilitas,Empati.
ANTUSIASME : Keberanian,Penuh Semangat,Haus
Tantangan. .
Ø VISI :
Aqua telah menjadi
bagian dari keluarga sehat Indonesia lebih selama dari 30 tahun.sebagai pelopor
air minum dalam kemasan sejak didirikan tahun 1973. Kini Aqua menjadi bagian
yang tidak dapat dipisahkan dari hidup sehat masyarakat indonesia.Dulu dan
kini,Aqua tetap dan selalu mejadi yang terbesar dan terdepan di
indonesia.volume penjualan Aqua merupakan volume penjualan terbesar di dunia
untuk kategori air mineral.
Ø MISI :
Aqua selalu ingin melakukan
program untuk menyehatkan konsumen Indonesia diantaranya program AKSI ( Aqua
Sehat Indonesia) dan AuAI (Aqua untuk Anak Indonesia).
I.B. Tujuan Penulisan
1. Menaganalisa
kasus Perusahaan air mineral Aqua.
2. Mengaitkan
kinerja perusahaan air mineral Aqua dengan kebijakan upah tenaga kerja sesuai
dengan rumusan pemerintah.
3. Merumuskan
peran sumberdaya manusia dan sumber daya alam dalam pelaksanaan operasional
perusahaan air minum Aqua.
4. Keterlibatan
perusahan air mineral Aqua untuk lingkungan sekitar perusahaan untuk
kelestarian lingkungan.
I.C. Manfaat Penulisan
1. Pemecahan
kasus Perusahaan Air mineral Aqua.
2. Kesetaraan
upah dengan kinerja pegawai perusahaan air mineral aqua.
3. Identifikasi
Sumberdaya Manusia dan Sumberdaya Alam.
4. Mengetahui
tanggung jawab perusahaan terhadap kelestarian lingkungan sekitar.
BAB
II
LANDASAN TEORI
Visi dan Misi
§ Menetapkan Arah dan Misi Organisasi
Visi,misi
dan tujuan suatu organisasi akan menentukan arah yang akan dituju oleh organisasi.Tanpa
Adanya Visi,Misi dan Tujuan maka kinerja organisasi akan berjalan tidak sesuai
dengan apa yang diharapkan dan kurang jelas serta mudah diombang-ambing oleh
situasidiluar perusahaan.
§ Memahami Lingkungan
Tujuan
dari analisis lingkungan ini sendiri dimaksud agar dapat mengerti dan memahami
lingkungan organisasi sehingga manajemen mempunyai kemampuan merespon berbagai
isi kritis mengenai lingkungan yang mempunyai pengaruh yang cukup kuat terhadap
perusahaan.Lingkungan terdiri dari lingkungan internal dan lingkungan
eksternal.Lingkungan Internal adalah lingkungan yang berada di dalam
perusahaaan.sedangkan lingkungan eksternal adalah yang berada diluar
perusahaan.
§ Memformulasikan Strategi
Perusahaan
melakukan analisis kekuatan,kelemahan,peluang dan ancaman yang dikenal dengan
analisis SWOT.Selanjutnya, merumuskan strategi. Strategi atau Sasaran
menjelaskan tujuan-tujuan yang spesifik dalam jumlah dan waktu.Dengan demikian
sasaran memudahkan untuk perencanaan,pelaksanaan dan pengendalian.Sasaran
perusahaan dapat berupa profitabilitas,posisi pasar,produktivitas,kepemimpinan
teknologi,pengembangan sumberdaya manusia,hubungan antar karyawan dan tanggung
jawab sosial.
§ Mengimplementasikan Strategi
Didalam
implementasi strategi perusahaan diharapkan menetapkan atau merumuskan tujuan
perusahaan tahunan,memikirkan dan merumuskan kebijakan.memotivasi karyawan
serta mengalokasikan sumber daya sehingga strategi yang diformulasikan dapat
dilaksanankan.

§ Mengevaluasi dan Mengawasi Strategi
Evaluasi
dan pengawasan merupakan tahap terakhir dalam proses strategi. Pada dasarnya
evaluasi mencakup 3 hal yaitu :
1. Mereview
faktor internal dan eksternal yang menjadi dasar bagi strategi yang sedang
berlangsung.
2. Mengukur
kinerja yang telah dilakukan.
3. Mengambil
tindakan yang perbaikan.
Evaluasi strategi
sangat penting sebab,keberhasilan perusahan dewasa ini
tidak menjadi
jaminan keberhasilan perusahaan di masa yang akan datang.
II.A. Manajemen
Sumberdaya Manusia
Dalam suatu perusahaan hal yang
paling penting diperhatikan selain sumberdaya alam (bahan baku) adalah sumberdaya
manusia.Sumberdaya Manusia merupakan pendukung utama tercapai tujuan
organisasi.Sumberdaya manusia menempatkan posisi strategis dalam suatu
organisasi.maka dari itu sumberdaya manusia harus digerakkan secara efektif dan
efisien sehingga mempunya tingkat hasil daya guna yang tinggi.Manajemen SDM
adalah rangkaian strategis,proses, dan aktivitas yang didesain untuk menunjang
tujuan perusahaan dengan cara mengintegrasikan kebutuhan perusahaan dan
individu SDMnya (rivai,2009;1)
Menurut Andrew dalam
Mangkunegara (2013;4) berpendapat bahwa perencanaan sumberdaya manusia atau
perencanaan sumberdaya tenaga kerja didefinisikan sebagai proses menentukan
kebutuhan tenaga kerja dan berarti mempertemukan kebutuhan tersebut agar
pelaksanaanya berintegrasi dengan rencana organisasi.
Dari beberapa pendapat
diatas,ditujukan agar sumberdaya manusia dapat di manfaatkan seefektif dan
seefisien mungkin untuk mencapai sasaran yang ditetapkan sumberdaya manusia
dapat menentukan kebutuhan akan tenaga kerja berdasarkan
peramalan,pengembangan,pengimplementasian,dan pengontrolan kebutuhan tersebut
yang berintegrasi dengan rencana organisasi agar tercipta jumlah
pegawai,penempatan pegawai secara ekonomis.
Fungsi
Manajemen Sumber Daya Manusia
Perusahaan atau organisasi dalam bidang sumber daya manusia tentunya
menginginkan agar setiap saat memiliki sumber daya manusia yang berkualitas
dalam arti memenuhi persyaratan kompetensi untuk didayagunakan dalam usaha
merealisasi visi dan mencapai tujuan-tujuan jangka menengah dan jangka pendek.
Guna mencapai tujuan manajemen sumber daya manusia yang telah dikemukakan, maka
sumber daya manusia harus dikembangkan dan dipelihara agar semua fungsi
organisasi dapat berjalan seimbang. Kegiatan sumber daya manusia merupakan
bagian proses manajemen manajemen sumber daya manusia yang paling sentral dan
merupakan suatu rangkaian dalam mencapai tujuan organisasi. Kegiatan tersebut
akan berjalan lancar, apabila memanfaatkan fungsi-fungsi manajemen. Terdapat 2
kelompok fungsi manajemen sumber daya manusia, yang pertama adalahfungsi
manajerial diantaranya adalah fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan
dan pengendalian. Kedua, fungsi organisasional diantaranya pengadaan tenaga
kerja, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian, pemeliharaan dan
pemutusan
hubungan kerja (Rivai dan Segala, 2013:13).
II.B.
SUMBERDAYA ALAM
Sumber daya alam adalah
suatu nilai potensi yang dimiliki oleh suatu materi atau unsur tertentu dalam
kehidupan. Sumber daya tidak selalu bersifat fisik, tetapi juga nonfisik. Sumber
daya alam adalah sesuatu yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan dan
kebutuhan hidup manusia agar hidup lebih sejahtera yang ada di sekitar alam
lingkungan hidup kita.
Macam-macam Sumber Daya Alam
1.
Berdasarkan Sifat
·Sumber daya
alam yang terbarukan
(renewable)Misalnya: hewan, tumbuhan, mikroba, air, dan tanah. Disebut
terbarukan karena
dapat melakukan reproduksi dan memiliki daya regenerasi (pulih kembali).
· Sumber daya
alam yang tidak terbarukan (nonrenewable)
Misalnya: minyak tanah, gas bumi, batu tiara, dan bahan tambang lainnya.
·Sumber daya
alam yang tidak habisMisalnya, udara, matahari, energi pasang surut, dan energi
laut.
2.
Berdasarkan potensi
·Sumber daya
alam materi Merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan dalam bentuk fisiknya.
Misalnya, batu, besi, emas, kayu, serat kapas, rosela, dan sebagainya.
·Sumber daya
alam energi Merupakan sumber daya alam yang dimanfaatkan energinya. Misalnya
batu bara, minyak bumi, gas bumi, air terjun, sinar matahari, energi pasang
surut laut, kincir angin, dan lain-lain.
·Sumber daya alam ruang Merupakan sumber daya alam yang
berupa ruang atau tempat hidup, misalnya area tanah (daratan) dan angkasa.
3.
Berdasarkan jenis
·Sumberdaya
alam nonhayati (abiotik)
Sumber daya alam abiotic disebut juga sumber daya alam fisik, yaitu sumber
daya alam yang berupa benda-benda mati. Misalnya : bahan tambang, tanah, air,
dan kincir angin.
·Sumber daya
alam hayati (biotik)
Merupakan sumber daya alam yang berupa makhluk hidup. Misalnya: hewan,
tumbuhan, mikroba, dan manusia.
Manusia dituntut menggunakan sumberdaya
alam dengan penuh kebijaksanaan. Salah satu bentuknya adalah usaha melestarikan
dari istilah konservasi. Usaha pelestarian sumber
daya alam itu tidak terhatas terhadap sumber daya alam abiotik saja, tetapi
juga terhadap sumber daya alam biotik. Kedua jenis sumber daya alam itu
terdapat di bumi secara tidak merata.Penggunaan sumber daya alam cenderung naik
terus karena adanya dua faktor
penyebab:
a)Pertumbuhan penduduk yang cepat
Pertumbuhan penduduk yang cepat
sudah dapat dipastikan akan mengakibatkan
meningkatnya pemakaian sumber daya alam yang jika terus menerus terjadi
akan dapat membuat sumber daya alam habis.
b) Perkembangan peradaban manusia
yang didukung oleh kemajuan sains dan teknologi.
Majunya sains dan teknologi akan mempercepat perubahan budaya manusia,
berarti meningkatnya keperluan hidup di mana kesemuanya itu menuntut
peningkatan penggunaan sumber daya alam.

II.C. PROFIL PERUSAHAAN AQUA
Lebih lagi kini group DANONE yang merupakan salah satu produsen terbesar dan terbaik di dunia untuk minuman menjadi bagian dari AQUA. Keunggulan DANONE dalam produk makanan dan minuman bernutrisi menjadikan AQUA semakin baik dan kokoh. Sistem proses dan kualitas AQUA memenuhi standar yang dibuat oleh Good Manufacturing Practice dan Good Sanitation-Hygienic Practice sekaligus kualitas produk akhir sesuai dengan SNI 01-3553-2006 atau “Codex for Bottle Water”. AQUA merupakan merek minuman yang sudah terpercaya hingga puluhan tahun sebagai merek terbaik. Terbukti AQUA sudah menerima berbagai penghargaan yang merupakan wujud kepercayaan dan kepuasan konsumen, antara lain: Indonesian Best Brand Award (penghargaan untuk merek terbaik Indonesia) dari tahun 2003-2004, Indonesian Customer Satisfaction Award (penghargaan untuk merek yang memberikan kepuasan tertinggi kepada konsumennya) dari tahun 2003 dan Indonesian Golden Brand Award di tahun 2005-2007.
Lokasi Sumber Mata Air AQUA
Brastagi
Lampung (Jabung dan Umbul Cancau)
Mekarsari (Kubang)
Subang (Cipondoh)
Wonosobo (Mangli)
Klaten (Sigedang)
Pandaan
Kebon Candi
Mambal
Manado (Airmadidi)
Sejarah PT. AQUA Golden Mississppi
1973
PT AQUA Golden Mississippi didirikan sebagai pioner perusahaan air minum mineral pertama di Indonesia. Pabrik pertama didirikan di Bekasi.
1974
Produksi pertama AQUA diluncurkan dalam bentuk kemasan botol kaca ukuran 950 ml dari pabrik di Bekasi. Harga per botol adalah Rp.75,-
1984
Pabrik AQUA kedua didirikan di Pandaan di Jawa Timur, sebagai upaya agar lebih mendekatkan diri pada konsumen yang berada di wilayah tersebut.
1985
Pengembangan produk AQUA dalam bentuk kemasan PET 220 ml. Pengembangan ini membuat produk AQUA menjadi lebih berkualitas dan lebih aman untuk dikonsumsi.
1993
Menyelenggarakan program AQUA Peduli (AQUA Cares), sebagai langkah pendauran ulang botol plastik AQUA menjadi materi plastik yang bisa dapat digunakan kembali.
1995
AQUA menjadi pabrik air mineral pertama yang menerapkan sistem produksi in line di pabrik Mekarsari. Pemrosesan air dan pembuatan kemasan AQUA dilakukan bersamaan. Hasil sistem in line ini adalah botol AQUA yang baru dibuat dapat segera diisi air bersih di ujung proses produksi., sehingga proses produksi menjadi lebih higienis
1998
Penyatuan AQUA dan grup DANONE pada tanggal 4 September 1998. Langkah ini berdampak pada peningkatan kualitas produk dan menempatkan AQUA sebagai produsen air mineral dalam kemasan (AMDK) yang terbesar di Indonesia.
2003
Perluasan kegiatan produksi AQUA Group ditindaklanjuti melalui peresmian sebuah pabrik baru di Klaten pada awal tahun. Upaya mengintegrasikan proses kerja perusahaan melalui penerapan SAP (System Application and Products for Data Processing) dan HRIS (Human Resources Information System).

2004
Peluncuran logo baru AQUA. AQUA menghadirkan kemurnian alam baik dari sisi isi maupun penampilan luarnya. AQUA meluncurkan varian baru AQUA Splash of Fruit, jenis air dalam kemasan yang diberi esens rasa buah strawberry dan orange-mango. Peluncuran produk ini memperkuat posisi AQUA sebagai produsen minuman.
2005
DANONE membantu korban tsunami di ACEH. Pada tanggal 27 September, AQUA memproduksi MIZONE, minuman bernutrisi yang merupakan produk dari DANONE. MIZONE hadir dengan dua rasa, orange lime dan passion fruit.
2006
Grup AQUA memenangkan Best Brand dan Indonesia Golden Brand. Kami mencetuskan program AQUA Lestari sebagai payung inisiatif keberlanjutan Grup AQUA yang diwujudkan dalam program-program sosial lingkungan dari hulu ke hilir.
2007
Grup AQUA mencetuskan komitmen terhadap kualitas produknya dengan nama AQUA
Quality Commitment (AQC).Grup AQUA juga meluncurkan program“Satu untuk Sepuluh”sebagai bagian dari program WASH yang meningkatkan akses masyarakat akan air bersih dan fasilitas sanitasi yang ramah lingkungan,serta promosi perilaku hidup sehat.
Melalui Satu untuk Sepuluh,kami berkomitmen memberikan10 liter air bersih
kepada masyarakat yang membutuhkan akses air bersih di Nusa Tenggara Timur(NTT)untuk setiap1 liter produk AQUA berlabel khusus yang dijual.Grup AQUA meraih penghargaan Indonesian Platinum Brand.
2009
Grup AQUA menerima penghargaan Millenium Development Goals (MDGs) untuk
kategori WASH.Grup AQUA juga mendapat penghargaan Wana Lestari dari Menteri
Kehutanan. Wana Lestari merupakan apresiasi langkah konservasi yang dilakukan pabrik Airmadidi di Sulawesi Utara
BAB III
PEMBAHASANIII.A. Penjabaran Kasus
Strategi apa yang diterapkan dalam menghadapi kelemahan dan kelebihan perusahaan PT. AQUA GOLDEN MISSISSIPPI, Tbk? Bagaimana gambaran eksternal dan internal perusahaan dalam tata kelola strategi yang diterapkan? Sejauh mana perusahaan menerapkan alternatif strategi sebagai kekuatan perusahaan tersebut? Sumber daya apa saja yang berperan dalam pengelolaan PT.AQUA GOLDEN MISSISSIPPI,Tbk?Apakah upah tenaga kerja sesuai dengan beban tenaga kerja? Mengetahui gambaran eksternal dan internal perusahaan dalam tata kelola strategi yang diterapkan? Mengetahui sejauh mana perusahaan menerapkan alternatif strategi sebagai kekuatan perusahaan tersebut?bagaimana keterlibatan PT.AQUA GOLDEN MISSISSIPPI,Tbk untuk kelestarian lingkungan sekitar?
III.B.PEMBAHASAN
v
Strategi
perusahaan menghadapi kelemahan dan kelebihan perusahaan:
1)
Strategi menarik konsumen
Berbagai cara dilakukan oleh PT. Aqua Golden
Mississippi untuk menarik konsumen sebanyak mungkin, salah satunya dengan cara memberi
selogan yang bagus dari semua produk, membuat iklan yang menarik, promosi di
setiap pelosok tanah air, dan lain-lain. Semua ini dilakukan agar semua orang
tertarik untuk membeli atau mencoba memakai produk dari PT. Aqua Golden
Mississippi yang nantinya diharapkan bisa menjadi pelanggan mereka.
2)
Strategi mempertahankan pelanggan
Di strategi ini PT. Aqua Golden Mississippi
berpendapat bahwa pelanggan itu yang paling penting untuk perusahaan. Tanpa
pelanggan atau konsumen, perusahaan tidak akan menjadi seperti sekarang ini.
Maka dari it demi kepuasan pelanggan PT. Aqua Golden Mississippi memberikan
pelayanan dan kualitas yang maksimal dengan tujuan agar pelanggan selalu merasa
puas dalam menggunakan produk dari PT. Aqua Golden Mississippi. Hal itu dilakukan
untuk mempertahankan pelanggan agar tidak berpaling kepada produk yang lain.
3) Strategi promosi untuk menguasai
pasar
Untuk dapat menjaring pelanggan yang banyak PT. Aqua
Golden Mississippi menggunakan cara yang paling utama, yaitu promosi melalui
iklan-iklan yang berkualitas dan mudah dimengerti, baik iklan di media
elektronik maupun di media cetak serta yang lainnya.
4)
Strategi Pemasaran dengan Marketing Mix
Marketing mix merupakan suatu alat marketing yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan marketing dalam pasar target. Dalam hal ini Mizone sebagai produk baru minuman isotonik menunjukkan eksistensinya dengan mengoptimalkan unsur 4 P marketing mix (Produk, Harga, Distribusi, Promosi) yang kompetitif.
Marketing mix merupakan suatu alat marketing yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan marketing dalam pasar target. Dalam hal ini Mizone sebagai produk baru minuman isotonik menunjukkan eksistensinya dengan mengoptimalkan unsur 4 P marketing mix (Produk, Harga, Distribusi, Promosi) yang kompetitif.
v Tata kelola lingkungan PT.AQUA DANONE MISSISSIPI
- Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal sendiri dapat diklasifikasikan
menjadi dua bagian besar lagi yakni lingkungan yang sifatnya umum dan
lingkungan industri.
A.
Lingkungan Umum
Lingkungan
umum adalah suatu lingkungan dalam lingkungan eksternal perusahaan yang
merupakan faktor-faktor yang memiliki ruang lingkup luas dan faktor-faktor
tersebut pada dasarnya berada di luar dan terlepas dari operasi perusahaan.
Faktor-faktor tersebut antara lain adalah:
- Ekonomi
- Sosial
- Politik dan Hukum
- Teknologi
- Demografi
1
Ekonomi
Faktor ekonomi dalam industri air
mineral memiliki pengaruh yang kecil karena air mineral merupakan suatu
barang yang tidak terlalu mahal dan menjadi kebutuhan dalam kehidupan manusia.
2
Sosial
Faktor sosial dalam industri air
mineral memiliki pengaruh yang kecil karena air mineral bukanlah suatu
barang yang dapat digunakan untuk menaikkan prestise seseorang.
3
Politik dan Hukum
Faktor politik dan hukum dalam industri air mineral
memiliki pengaruh yang kecil karena perubahan dalam situasi politik dan hukum
tidak berpengaruh secara langsung terhadap industri air mineral.
4
Teknologi
Teknologi merupakan faktor yang
sangat penting karena dalam pengelolaan air mineral membutuhkan teknologi yang
canggih untuk menghasilkan barang yang berkualitas baik.
5
Demografi
Faktor demografi merupakan faktor
yang penting karena dapat meningkatkan penjualan dari air mineral semakin besar
jumlah penduduk disuatu negara maka secara langsung permintaan terhadap air
mineral juga akan tinggi.
B.
Lingkungan Industri
Lingkungan
industri adalah serangkaian faktor-faktor-ancaman dari pelaku bisnis baru,
supplier, pembeli, produk pengganti, dan intensitas persaingan di antara
para pesaing yang secara langsung mempengaruhi perusahaan dan tindakan dan
tanggapan kompetitifnya.
Kekuatan- kekuatan
yang mempengaruhi persaingan industri sebagai berikut:
1. Ancaman Masuknya Pendatang Baru
Untuk masuk dalam industri air
mineral membutuhkan modal yang sangat besar sehingga ancaman masuknya pendatang
baru memiliki peluang yang kecil.
2. Tingkat Rivalitas Di Antara Para
Pesaing yang ada
Dalam industri air mineral tidak
memiliki khususan atau keunikan dan cenderung merupakan barang yang standar,
maka tingkat rivalitas diantara para pesaing yang ada cukup besar.
3. Tekanan dari Produk Pengganti
Tekanan dari produk pengganti dari
air mineral sangat tinggi karena air mineral merupakan sesuatu yang
dibutuhkan pada saat itu juga.
4. Kekuatan Tawar Menawar Pembeli
(Substitusi)
Dalam industri air mineral kekuatan
tawar menawar pembeli sangat kecil karena air mineral ditawarkan ke
pasar dengan harga yang relatif murah dan harganya di semua daerah juga relatif
sama.
5. Kekuatan Tawar-menawar Pemasok
Pada industri air mineral kekuatan
tawar menawar dari pemasok cukup kuat karena bahan baku dari air mineral ini
berasal dari alam sehingga selalu bergantung pada alam.
2.
Lingkungan Internal
Lingkungan dari dalam perusahan
yang mempengaruhi perusahaan Aqua, antara lain:
I.
Keuangan :
·
Perusahaan
Aqua dari segi keuangan sangat kuat karena perusahaan ini merupakan leader
dalam industri air minum yang telah menguasai pasar (market leader) air mineral
hingga 60%.
- DANONE meningkatkan kepemilikan
saham di PT Tirta Investama dari 40 % menjadi 74 %, sehingga DANONE
kemudian menjadi pemegang saham mayoritas AQUA Group.
II.
Pemasaran
- Memasarkan produk tidak susah,
karena konsumen sudah mengetahui kualitas produk.
- Sosialisasi ke masyarakat
mengenai pentingnya mengkonsumsi air mineral yang bersih dan higienis
dimana Aqua memiliki semua kriteria yang dibutuhkan.
- Pemberian bantuan Aqua untuk
wilayah terpencil merupakan salah satu promosi Aqua bahwa Aqua juga perduli
terhadap sesama.
- Air PDAM yang sekarang sudah
tidak memungkinkan untuk dikonsumsi, maka Pemerintah menganjurkan kepada
masyarakat agar mengkonsumsi air mineral dalam kemasan
III.
Sumber Daya
Manusia
- Agen penjualan Aqua yang
tersebar dimana-mana, karena untuk menjadi agen Aqua sangat mudah, hanya
dengan pengambilan minimal 20 galon Aqua.
- Di bawah bendera DANONE-AQUA,
kini AQUA memiliki lebih dari 1.000.000 titik distribusi yang dapat
diakses oleh pelanggannya di seluruh Indonesia.
- Aqua memiliki sumber daya
manusia yang sudah terampil dan loyalitas terhadap perusahaan.
IV.
Operasi dan
Produksi
- Menggunakan manajemen sumber
daya air yang canggih. Sebagai bagian dari Grup Danone di seluruh dunia,
AQUA mengikuti aturan yang dituangkan dalam Piagam Danone untuk manajemen
sumber daya air untuk menjamin kualitas sumber-sumber mata airnya.
- Mempunyai peluang untuk
merambah ke agen-agen kecil yang belum mempunyai pasar lokal
V.
Produk
- Brand Aqua Danone sangat kuat
- Inovasi terbaru tutup Aqua
Galon yang unik dan inovatif, dan secara eksklusif dilengkapi segel
transparan dengan hologram untuk menjamin terjaganya produk alami dari
tiap tetes Aqua.
- Kemasan Aqua semakin beragam
(dari kemasan gelas, botol kecil, sedang hingga galon).
v Upah Tenaga
kerja dengan Beban kerja
President Director PT Tirta Investama Danone
Aqua Group Charlie Cappetti mengatakan,
Danone Aqua memiliki 17 pabrik dengan jumlah pegawai sebanyak 12 ribu. "Aqua
memerlukan para pemimpin kompeten untuk mengatur 12 ribu ribu karyawan
tersebut." memerlukan kepemimpinan yang berkompeten, Danone Group
menerapkan Danone Leadership Code (Committed, Open, Doers, Empowering), yaitu
budaya kepemimpinan khas yang diinspirasi dari nilai-nilai perusahaan, lalu
pemimpim mempunyai komitmen untuk masa depan yang lebih baik.dengan dimulai
oleh pemimpin yang mampu berkompeten,selanjutnya struktural pun akan
selaras.baik keseimbangan upah tenaga kerja dengan beban yang ditanggung
pekerja.
v Strategi Perusahaan
Dalam era persaingan yang semakin ketat,
setiap kali sebuah perusahaan harus mengevaluasi kinerjanya, serta melakukan
serangkaian perbaikan, agar tetap tumbuh dan dapat bersaing. Perbaikan ini akan
dilaksanakan secara terus menerus, sehingga kinerja perusahaan makin baik dan
dapat terus unggul dalam persaingan, atau minimal tetap dapat bertahan. Salah
satu strategi untuk memperbaiki dan memaksimalkan kinerja perusahaan adalah
dengan cara restrukturisasi.
Jika kita mendengar istilah atau kata
restrukturisasi, yang ada dipikiran kita, seolah-olah membicarakan perusahaan
yang sedang menurun. Hal ini disebabkan oleh definisi restrukturisasi itu
sendiri, yang antara lain sebagai berikut:
1. Restrukturisasi, sering disebut sebagai downsizing atau delayering, melibatkan pengurangan perusahaan di bidang
tenaga kerja, unit kerja atau divisi, ataupun pengurangan tingkat jabatan dalam
struktur oganisasi perusahaan. Pengurangan skala perusahaan ini diperlukan
untuk memperbaiki efisiensi dan efektifitas (David,F, 1997:226)
2. Strategi restrukturisasi digunakan untuk mencari jalan keluar bagi
perusahaan yang tidak berkembang, sakit atau adanya ancaman bagi organisasi,
atau industri diambang pintu perubahan yang signifikan. Pemilik umumnya
melakukan perubahan dalam tim unit manajemen, perubahan strategi, atau masuknya
teknologi baru dalam perusahaan. Selanjutnya sering diikuti oleh akuisisi untuk
membangun bagian yang kritis, menjual bagian yang tidak perlu, guna mengurangi
biaya akuisisi secara efektif. Hasilnya adalah perusahaan yang kuat, atau
merupakan transformasi industri. Strategi restrukturisasi memerlukan tim
manajemen yang mempunyai wawasan untuk melihat ke depan, kapan perusahaan
berada pada titik undervaluedatau industri pada
posisi yang matang untuk transformasi. Wawasan yang sama diperlukan untuk
melakukan turn around pada unit usaha, bahkan pada
bisnis yang tidak familiar (Mintzberg & Quinn,
1996:732).
3. Restrukturisasi perusahaan bertujuan untuk memperbaiki dan memaksimalisasi
kinerja perusahaan (Djohanputro, Bramantyo, 2004:2).Padahal setiap kali
perusahaan melakukan perbaikan, entah dalam skala kecil, atau skala besar,
tujuannya adalah untuk memperbaiki kinerja. Tentu saja perusahaan tak perlu
menunggu terjadi penurunan baru dilakukan perbaikan, karena bisa terlambat,
sehingga perbaikan perlu dilakukan secara terus menerus. Pada umumnya istilah
restrukturisasi digunakan jika perusahaan ingin melakukan perbaikan secara
menyeluruh, dan tujuannya adalah untuk memperbaiki dan memaksimalkan kinerja
perusahaan.
v Kelestarian
Lingkungan
PT. AQUA GOLDEN
MISSISSIPPI, Tbk dalam kaitannya untuk pelestarian lingkungan,perusahaan air
mineral sangat mengutamakan beberapa hal antara lain :
·
Kesehatan
(Health)
- AQUA Group berupaya untuk memastikan produk yang
dihasilkannya sehat dan berkualitas. Upaya dilakukan sejak pengambilan
air baku di sumbernya, sampai proses produksi dan pengemasan.
- Kami berupaya memberikan informasi dan melakukan
promosi produk yang bertanggung jawab. meningkatkan pemahaman konsumen
mengenai kesehatan dan kualitas produk dengan memberikan informasi pada
label produk, melakukan promosi dan komunikasi pemasaran serta menjaga
kepuasan dan privasi pelanggan.
·
Lingkungan Hidup
(Nature)
- AQUA Group berkontribusi terhadap pengelolaan
daerah aliran sungai di lokasi pabriknya. Melalui program AQUA Lestari
ini diharapkan kualitas dan kuantitas air tanah dapat terus terjaga
sehingga semua pihak dapat memanfaatkannya secara optimal
- Kami melakukan inisiatif-inisiatif dalam
mengelola dampak lingkungan dari kegiatan produksi dan operasi AQUA
Group. Upaya ini dilakukan demi mencegah dan meminimalkan pencemaran
lingkungan dan perubahan iklim
·
Manusia (People)
o
Kami
melakukan dua inisiatif yaitu pemberdayaan karyawan sebagai aset perusahaan
dan,
o
Inisiatif
sosial yang dilakukan oleh karyawan bersama pemangku kepentingan lain. Sebagian
besar merupakan program "AQUA Lestari" dan Danone Ecosystem Fund,
yang dijalankan oleh AQUA Group dengan dukungan teknis dan dana langsung dari
kantor pusat Danone di Paris, Perancis
·
Untuk Semua (For
All)
Pilar ini merupakan
strategi Danone Group untuk menjangkau konsumen dari berbagai kalangan,
termasuk kalangan berpenghasilan rendah

v
ANALISIS SWOT
1. Strenght/Kekuatan
o
Keahlian dalam cita rasa Indonesia
o
Produksi rendah biaya
o
Jangkauan distribusi luas
o
Kecepatan dalam menjangkau konsumen
o
Brand yang sudah terkenal
2. Weakness/kelemahan
o
Terlalu banyak Brand yang dikeluarkan
o
Produk mudah ditiru
o
Permintaan pasar yang belum terpenuhi
3. Opportunity/Peluang
o
Melakukan ekspansi ke luar negeri
o
Melakukan join dengan perusahaan yang
memiliki produk yang sejenis
o
Melakukan diversifikasi terhadap produk
lain.
4. Treath/Ancaman
o
Ketatnya persaingan yang dilakukan pesaing
dalam hal iklan maupun inovasi
o
Tidak fokus terhadap satu jenis produk
AQUA Strategi Dan Keunggulan Perusahaan.
v ANALISIS SUMBERDAYA MANUSIA DAN SUMBERDAYA ALAM
SumberDaya
Manusia
Sumberdaya Manusia tidak dapat dipungkiri sangat penting bagi
kelangsungan suatu perusahaan.tanpa koordinasi yang cekatan pada sumberdaya
manusia,seakan proses produksi produk akan berjalan pincang.dalam kasus
ini,terdapat berbagai tantangan bagi manajemen sumberdaya manusia untuk
mengelola perusahaan antara lain :
·
Pencapaian masyarakat sebagai keseluruhan.
·
Tujuan fungsional dalam arti tujuan manajemen sumberdaya
manusia dalam suatu organisasi.
·
Tujuan pribadi para anggota organisasi.
Disamping itu,peran manajer
berpengaruh terhadap jenis,jumlah dan mutu produk,standar prestasi kerja,wajar
atau tidaknya seorang pekerja dipromosikan.itu termasuk dari tugas manajer
lini.
Identifikasi Sumberdaya Manusia PT.AQUA
Golden Mississippi
Grup AQUA mempekerjakan sejumlah 11.489 karyawan pada 2015 dan 12.171
karyawan pada 2016.Jumlah karyawan kami meningkat cukup signifikan dibandingkan
dengan jumlah tercatat pada periode pelaporan sebelumnya. Peningkatan jumlah karyawan
dilakukan guna mendukung pertumbuhan usaha.Pada akhir tahun 2016, kami memiliki 1.536orang karyawan perempuan atau 13% dari jumlah total karyawan Grup AQUA.Sebanyak 3 orang dari kepala divisi di Grup AQUA adalah perempuan.Empat diantara 17pabrik AQUA juga dikepalai oleh karyawan perempuan.Di GrupAQUA,kami memberikan perlakuan setara terhadap seluruh karyawan dari segi kebijakan maupun rencana pengembanganSDM.
Ketenagakerjaan, Tunjangan dan Remunerasi
Grup AQUA menerapkan kebijakan yang melarang
mempekerjakan anak-anak di bawahumur sesuai dengan ketentuan hukum ketenagakerjaan
nasional.Kebijakan,pelaksanaan dan prosedur perekrutan mengharuskan
setiapkaryawan berusia minimum18 tahun. Grup AQUA sangat menentang perekrutan
atas dasar paksaan ataupun kewajiban.Bagi kami,
tenaga kerja produktif adalah mereka
yang bahagia, termotivasi serta bekerja
dalam kondisi yang aman dan nyaman.Grup AQUA memberikan kesempatan kepada setiap karyawan untuk memperoleh pelatihan, pengembangan keterampilan, peninjauan kenaikan karir,
pengembangan kompetensi, lingkungan kerja yang
aman dan nyaman,bonus berdasarkan kinerja,asuransi kesehatan dan cuti.Karyawan Grup AQUA berhak atas paket remunerasi yang terdiri dari gaji,bonus,cuti
dengan tunjangan,beragam tunjangan,perawatan
medis, lembur,dan pensiun.Dibandingkan dengan pelaporan pada periode sebelumnya
(2014), paket remunerasi karyawan kami
meningkat.Selain itu,bagi karyawan yang mendekati usia pensiun,GrupAQUA menyediakan pelatihan masa persiapan pensiun dalam kurun waktu 12
bulan sebelum mencapai usia pensiun.Selama masa persiapan pensiun ini, karyawan
dibekali dengan berbagai pelatihan termasuk perencanaan
keuangan dan kesehatan.Di Grup AQUA, gaji karyawan tingkat terendah ditentukan
setidaknya setara dengan upah minimum
regional yang berlaku.Seluruh karyawan memiliki komponen-komponen remunerasi sejalan
dengan ketentuan perusahaan yang ditentukan sesuai dengan kinerja individu serta menyesuaikan juga dengan kinerja perusahaan.Kami
menjunjung tinggi prinsip
kesetaraan,termasuk dalam hal standar gaji
antara karyawan laki-laki dan
perempuan untuk jenis pekerjaan yang sama.
Rekrutmen
Grup
AQUA membuka
kesempatan bagi setiap orang yang memiliki
semangat untuk tumbuh dan berkembang bersama kami.Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencari dan merekrut bakat-bakat terbaik di bidangnya masing-masing.Pendekatan rekrutmen yang kami lakukan antara lain bekerja sama dengan universitas-universitas terkemuka di berbagai daerah,pemasangan iklan di
media,dan juga referensi.Selama periode pelaporan,Grup AQUA telah merekrut
sebanyak 1.303 karyawan baru.

Perputaran
Karyawan



Penilaian
Kinerja
DiGrup
AQUA,sistem penilaian kinerja karyawan menggunakan pendekatan online, yang diaplikasikan oleh semua unit
usaha Grup AQUA di seluruh Indonesia.Sistem online tersebut menggunakan metode khusus
untuk menilai kualifikasi,kinerja,kelebihan dan area pengembangan
karyawan,serta mengidentifikasi jalur karir dan pelatihan yang relevan. Review
kinerja dilakukan 2 kali dalam
setahun,yaitu pada pertengahan tahun(disebut
mid year review) dan akhir tahun (disebut final evaluation).Kedua aktivitas
review tersebut dilakukan merujuk pada Key Performance Indicators (KPI) yang
telah ditetapkan pada awal tahun.Pada
tahun 2011 dan 2012,semua karyawan
yang memenuhi syarat dari seluruh area operasi di Indonesia tercatat berpartisipasi dalam proses penilaian
kinerja ini.
Dalam berbisnis,Grup AQUA selalu menjaga iklim usaha serta persaingan yang sehat dan taat hukum.Dalam praktiknya,kami mengacu pada Undang-Undang
Nomor 40 tahun2007 tentang Perseroan
Terbatas dan Undang-Undang Nomor 5 tahun 1995 tentang Larangan Praktik Monopoli
dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.
Kami melaporkan bahwa selama periode
pelaporan tercatat nihil pengaduan, tuduhan, sangkaan
ataupun indikasi terhadap kami mengenai
praktik monopoli dan persaingan usaha yang tidak sehat. Sesuai dengan UU Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, pemegang kekuasaan
tertinggi diperusahaan-perusahaan
yang tergabung dalam Grup AQUA adalah pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham(RUPS).
Dalam forum RUPS, pemegang saham berhak memperoleh keterangan yang berkaitan dengan perusahaan dari Dewan Direksi dan/ atau
Komisaris,termasuk memperoleh laporan dan mengevaluasi kinerja Direksi sesuai dengan agenda RUPS yang telah ditentukan.Laporan \tahunan
sebagai bentuk pertanggungjawaban Direksi dan Komisaris mencakup antara lain, kinerja keuangan, kegiatan
operasional,aktivitas tanggung jawab sosial dan lingkungan, serta hasil evaluasi dan pengawasan Komisaris terhadap kinerja Direksi.
Pemegang saham melalui RUPS berwenang untuk
mengangkat dan memberhentikan Direksi dan Komisaris. Pemilihan Komisaris dan Direksi merujuk pada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku
diIndonesia.Grup AQUA selalu memastikan tidak ada
perangkapan jabatan dalam Grup kamiSumberDaya Alam
Sejak tahap
pencarian air tanah dalam hingga proses produksi AMDK,Grup AQUA memiliki
kebijakan-kebijakan yang
mengedepankan aspek pengelolaan air (water management) serta pelestarian sumber-sumber
air(water conservation).
Berbagai kebijakan tersebut memayungi pelaksanaan
program dan kegiatan yang diharapkan dapat mencapai tujuan akhir perusahaan,
yaitu mengelola kegiatan bisnis secara bertanggung jawab demi keberlangsungan usaha,lingkungan
sekitar,kualitas produk,kesehatan dan keselamatan konsumen, serta kesejahteraan
semua pemangku kepentingan.Kebijakan Grup AQUA terhadap perlindungan sumber daya air yang dimaksud mencakup sumberdaya air
berkelanjutan,pembangunan berkelanjutan,pendekatan sosial dan lingkungan,dan
pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan.
Sebagai pemimpin pasar dalam industri AMDK,merupakan suatu kewajiban
bagi Grup AQUA untuk memastikan
pengelolaan dan pendayagunaan sumber daya alam yang dimanfaatkannya secara
berkesinambungan.Hal ini merupakan hal terpenting dalam pembangunan budaya dan reputasi perusahaan,yang hanya dapat terwujud melalui komitmen
perusahaan terhadap kondisi di ingkungan sekitarnya.Kebijakan Perlindungan
Sumber Daya Air AQUA didasarkan kepada hal-hal berikut:
• Menjamin
kemurnian dan kualitas sumber air dalam rangka menjamin kualitas dan keamanan produk
demi kepuasan pelanggan.
• Menjaga
kelestarian sumberdaya airnya.
• Berkontribusi terhadap pembangunan
berkelanjutan di wilayah operasi.
• Melindungi dan turut mempromosikan adat dan cagar budaya di sekitar wilayah operasinya.
Sesuai dengan kebijakan di atas, Grup AQUA mengimplementasikan
hal-hal berikut:
• Berkomitmen untuk mengetahui sistem
hidrogeologi dari setiap sumber airnya dalam hubungannya dengan lingkungan
dan habitat disekitarnya.
• Membangun hubungan yang baik dengan masyarakat di
sekitarnya, dan berkontribusi kepada pemberdayaan masyarakat dan kelestarian lingkungan melalui program sosial dan
lingkungan.
• Mengimplementasikan
untuk tidak menggunakan sumber air
melampaui kapasitas alami yang
tersedia. Menugaskan tugas-tugas utama di atas kepada personil yang ahli
Dibidangnya.

• Secara periodik, memantau dan mengevaluasi
pelaksanaandari kebijakan ini.Dalam mendukung
upaya pemerintah Indonesia untuk mengelola sumber daya air dan industri AMDK,Grup AQUA melalui keanggotaannya dalam Asosiasi Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan Indonesia (ASPADIN) aktif berkontribusi di Dewan Sumber Daya Air
Nasional (DSDAN).Grup AQUA juga terdaftar danaktif
sebagai anggota di berbagai
asosiasi industri, antara lain Asosiasi Industri Minuman Ringan (ASRIM),Pusat
Informasi Produk Industri Makanan dan
Minuman (PIPIMM), dan Gabungan Pengusaha
Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia.
Dalam
mewujudkan upaya-upaya perlindungan sumber air,Grup AQUA memiliki Water Conservation
Master Plan yang menjadi panduan perusahaan dalam mengadakan berbagai program
dan kegiatan pelestarian air dan lingkungan.Hal-hal yang menjadi pertimbangan dalam pengembangan Master Plan meliputi alam dan lingkungan,sosial ekonomi,
pengembangan kelembagaan, pendidikan,
dan pembiayaan.Sebagai proyek percontohan, Water Conservation Master Plan
telah kami terapkan di 4 lokasi sub-DAS (subwatershed)
di Mekarsari,Klaten,Pandaan dan Keboncandi, yang
fokus pada pengelolaan hutan di sekitar keempatlokasi tersebut.Dalam pelaksanaannya,kami mendorong
keterlibatan aktif para pemangku kepentingan terkait untuk terjun ke
dalam kegiatan pelestarian air dan lingkungan yang merupakan salah satu pilar
AQUA Lestari.
Partisipasi
para pemangku kepentingan diharapkan bisa meningkatkan rasa tanggung jawab
bersamadalam melindungi tatanan
alam di sekitar daerah resapan air dan sumber air dari tindakan perusakan
maupun kontaminasi bahan kimia. Selama periode
pelaporan,Grup AQUA menerima keluhan dari warga sekitar terkait dampak aktivitas kami terhadap kualitas dan kuantitas
air di sekitar wilayah operasional.Seluruh keluhan tersebut telah kami tanggapi.Selain itu,kami juga
melakukan investigasi bersama-sama dengan staf dari institusi
terkait.Berdasarkan hasil investigasi, keluhan warga terkait penurunan
kuantitas dan kualitas air sungai dan tanah, kebisingan,dan kerusakan jalan disekitar
wilayah operasional kami ternyata tidak semata-mata disebabkan oleh aktivitas operasional kami.
Investigasi lebih mendalam
menunjukkan bahwa aktivitas seluruh
pengguna air di sekitar DAS juga turut mengontribusikan dampak negatif terhadap kualitas dan kuantitas air. Menyadari hal tersebut,Grup
AQUA mengajak seluruh pelaku usaha dan
pemangku kepentingan yang menggunakan air sungai dan tanah untuk bersikap lebih bertanggung
jawab. Sikap tersebut kami terapkan melalui berbagai program,terutama yang
berhubungan dengan kegiatan konservasi sumberdaya air,diantaranya adalah
program perbaikan jaringan irigasi, pembuatan
waterpond,biopori,dan edukasi kepada generasi muda
melalui program Sekolah Sahabat
Mata Air yang dilakukan di beberapa lokasi pabrikAQUA.
BAB
IV
PENUTUP
IV.A. KESIMPULAN
Dari kasus perusahaan air
mineral AQUA,dapat diartikan bahwa pentingnya manajemen untuk mengelola suatu
perusahaan.terlebih,perusahaan yang sudah memiliki nama besar seperti AQUA.dari
lampiran-lampiran sebelumnya,PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI ternyata memiliki
manajemen strategi yang cukup variatif dan memiliki kekuatan untuk
mempertahankan para pelangganya.selain itu,pengelolaan sumberdaya Manusia
perusahaan air mineral AQUA cukup baik,mereka memperhatikan mutu dan kualitas dari
pekerja.Untuk sumberdaya Alam,ternyata pihak perusahaan juga cukup
memperhatikannya baik dari kualitas dari air yang mereka ambil.bukan hanya air
saja,lingkungan tempat pengexplor air tersebut pun diperhatikan.mulai dari
tanah,sampai lingkungan sekitar pabrik.selain itu,dalam segi bisnis Grup AQUA selalu menjaga iklim usaha serta persaingan yang
sehat dan taat hukum.Dalam praktiknya,kami mengacu pada Undang-Undang Nomor 40
ahun2007 tentang Perseroan Terbatas dan Undang-Undang Nomor 5 tahun 1995
tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.Dan yang
paling penting adalah Mengimplementasikan untuk tidak menggunakan sumber air melampaui kapasitas alami yang
tersedia.
IV.B. SARAN
Untuk
pemula yang ingin mencoba bisnis air mineral,perlu untuk mencontoh manajemen
strategi perusahaan air mineral AQUA.yang mula-mulanya menawarkan dari rumah ke
rumah penduduk.tapi mungkin untuk sekarang,dapat memanfaatkan media elektronik
karena,sebagian kebutuhan manusia berada pada dunia maya untuk masa sekarang.
Untuk memulai bisnis ini pun diperlukan modal yang cukup besar mengingat perlu
diadakannya observasi sumber mata air yang akan digunakan.jadi,sebaiknya untuk
yang memilki modal yang tidak seberapa,sebaiknya menghindari usaha air mineral
dan beralih ke usaha yang hanya memerlukan modal sedikit namun,memiliki laba
yang lumayan banyak.
DAFTAR PUSTAKA
P.Siagian, S. P. (2001). Manajemen Sumberdaya
Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Aqua_Danone_Sustainability_Report_2015-2016_
